Membiarkan anak terlalu lama memegang gadget, memang termasuk kesalahan banyak orang tua. Termasuk saya. Alih-alih sayang anak dan biar anak anteng, malah sebenarnya mengambil banyak sesuatu berharga dari mereka. Bukan saja anak jadi kurang gerak, dan jadi malas bergaul, tapi juga matanya bisa rusak.
Makanya saya kaget saat boy saya, yang waktu itu kelas 6 dan usia 12 tahun, mulai memicingkan matanya saat melihat jauh. Kalau diperhatikan, dia langsung sok-sok normal melihatnya. Tapi kalau diam-diam diamati, ternyata makin parah menyipitkan matanya. Wah.. naga-naganya nih, dia kena rabun jauh atau miopi. Makanya dia memicingkan mata untuk memperjelas pandangannya.
Mungkin hal ini sudah lama dia alami. Hanya luput dari perhatian saya, dan dia juga tidak mau cerita. Kalau cerita, pastinya bakal diomelin, walau tidak sampai 7 hari 7 malam. Kan capek juga. Kapan cari uangnya hehehe.
Dan saya kaget saat menemani krucil periksa mata. Matanya minus 4. Alamak. Dia harus pakai lensa minus atau lensa cekung yang akan membantu memperbaiki fokus Cahaya sehingga bayangan benda jauh terbentuk tepat di retina.
Oke, tidak masalah dia pakai kacamata. Nasi sudah jadi bubur. Tinggal ditamba suwiran aayam, daun bawang, sate telur puyuh dan ati ampela. Hanya yang bikin meringis setelah diperiksa, bikin kacamatanya Kena 2,2 juta. Lansung terkuras honor menulis hahaha. Tapi apa mau dikata. Tanpa kacamata, dia akan susah beraktivitas. Terutama berkaitan dengan sekolah.
Untunglah sudah teknologi kacamata sudah modern, jadi walau minus banyak, tapi lensa bisa tipis. Coba dulu, mungkin seperti tutup pantat botol hehehe. Bisa kena krisis kepedean dia.
Pentingnya Menjaga kesehatan Mata Anak
Kedua mata adalah anugrah dari Tuhan. Tidak ada yang jual di toko mana pun. Makanya belajar dari pengalaman, sekarang adik saya agak tegas pada tiga anaknya. Pokoknya main hape dibatasi, jangan sampai pakai kacamata seperti kakak sepupunya.
Soalnya anak pakai kacamata sebenarnya bukan bikin tambah keren, tapi malah mengurangi aktivitas. Apalagi anak-anak juga banyak gerak. Misalnya suka lari-lari main kejar-kejaran. Kalau pakai kacamata, maka bisa saja kacamata jatuh dan pecah.
Apalagi, soal anak pakai kacamata ini sebenarnya bisa dihindari. Berbeda ya kalau memang ada masalah yang mengharuskan anak berkaca mata. Tapi kalau pakai kacamata karena kebanyakan main hape, nah, ini yang harus dilakukan pencegahan.
Nah di sininya control orang tua sangat diperlukan. Dan bebreapa hal bisa dilakukan oleh orang tua
Yuk, Bantu Anak Menjaga Kesehatan Mata
Kuncinya agar anak terbebas dari memakai kacamata adalah menjaga Kesehatan matanya. Dan ini diperlukan sekali bantuan orang. Nah, apa saja yang bisa dibantu oleh orang tua :
Makanan bergizi
Memberikan makanan bergizi, salah satu kunci anak sehat. Berikan menu bervariaisi yangb menggugah selera makan anak-anak. Berikan makan yang mengandung banyak vitamin. Seperti bayam, brokoli, sayuran berdaun hijau, wortel dan lain-lain.
Pemeriksaan mata rutin
Lebih baik mencegah daripada mengobati. Jadi pemeriksaan mata secara rutin, akan saat memebantu mendetekdi mata anak bila ada masakah.
Batasi pengguna gadget
Ini salah satu kunci utamanya. Batasi anak-anak bermia gadget. Karena melarang juga tidak bijak. Hape kalia digunakan secara bijak, akan meberikan manfaat bagi anak juga.
Boleh bermain hape, tapia ada batasannya. Misalnya maksimal 20 menit. Berikankan penjelasan efeknya Karena kalau kelamaan, Bisa membuat mata anak kering.
Pastikan cujup Cahaya
Pecahayaan yang kurang di rumah, bisa membuat anak tidak nyaman membaca, akhirny mata bisa terganggu. Maka perhatoka juga pencahayaan di rumah.
Olahraga Mata dan Istirahat
Olahraga mata juga sangat perlu diajarkan kepada anak. Mangaatnya, untuk menjaga kesehatan mata dan memperkuat mata. Olahraga mata misalnya fokus pada obyek yang bergerak, memutar bola mata, termasuk melakukan aktivitas mewarnai. Pastinya anak-anak disiplin juga unruk mengistiahatkan matanya. Misalnya bermain di luar rumah.
Perlindngan dari sinar UV
Sinar ultra violet bisa menganggu mata. Makanya saat berada di bawah sinar Terik, anak-anak bisa menggunakan kacamta hitam. Begitu juga saat berenang. Anak-anak sangat dianjurkan memakai kacamata renang.
Lebiasaan baik
Bagus sekali mengajarkan anak-anak kebiasan baik. Tidak Memgucek mata, membaca terlalu dekat, membaca sambil tiduran, termasuk bermain sesuatu yang bisa mencelakai mata.
Bagusnya Dry Eye untuk Anak
Terlalu lama mentap layar gadget, ini memang efeknya bikin mata kering. Dan ini bisa dialami oleh siapa saja, termasuk anak-anak. makanya mata kering jangan disepelein. Dan salah satu pencegahnnya dengan memberikan obat tetas mata. Pakai saja #InstoDryEyes #MataKeringJanganSepelin
Dry insto ini memang khusus untuk mata kering. Nah tetes mata Insto dry Eyes ini relatif aman untuk anak. Insto Dry in memberikan peluamas seperti air mata. Anak-anak akan merasa nyaman.
Nah tetaa mata Insto Dry Eyes relatif aman untuk anak. Apalagi anak-anak kan, juga bisa mengalami mata kering. Insto Dry in memberikan peluamas seperti air mata.
Tapi perlu diingat ya, obat tetes mata ini hanya boleh diberikan kepada anak usia di atas 6 tahun. Berikan 1-2 tetes, dengan 1-4 kali sehari.
Insto dry eyes dengan ukuran 75 ml, sangat praktis karena bisa dibawa ke mana-mana. Misalnya saat liburan ke Pantai yang Terik atau saat berenang. Tinggal tetesi mata anak. Insto Dry Eyes juga mudah didapat di Indomaret atau Alfamart. Harganya juga sangat terjangkau. Sekitar 18.000,- an.
Nah, itu dia seputar pentingnya merawat kesehatn mata pada anak. Boleh pakai kacamata, asalkan sudah waktuya, misalnya faktor usia. Kalau masih anak-anak dan pakai kacamata karena kebanyakan terpapar gadgert sayang sekali kan, kayak boy saya. Soalnya saya akai kacamata karena faktor usia hehehe.
0 Response to "Cara Mencegah Anak Mengalami Mata Kering"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung ke Rumah Kurcaci Pos. Tidak diperkenankan menggunakan konten di blog ini, tanpa seizin Kurcaci Pos. Terima kasih.